MERANTI ONLINE -- Perairan Danau Toba di Pantai Bulbul, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) sedang ombak besar. Untuk keselamatan pengunjung segala aktivitas di danau sementara dihentikan.
"Hari ini ombak cukup besar. Demi keselamatan pengunjung lebih baik kami pilih tidak melayani permintaan untuk keliling danau menggunakan boat atau kapal," ujar seorang pengusaha, Samuel Situmorang di Pantai Bulbul.
Dia mengatakan, penghentian aktivitas menggunakan kapal untuk berwisata di saat ombak besar sering dilakukan. Hal ini untuk memberikan pelayanan bagi pengunjung, khususnya bagi yang belum memahami bagaimana Danau Toba.
"Memang pendapatan menurun, tetapi kalau dipaksakan kasihan penumpang pada jantungan melihat tekanan ombak danau," ujarnya.
Tidak hanya pemilik boat dan kapal, dikatakan Simon, untuk memberikan kenyamanan pada pengunjung para pemilik usaha juga melarang pengunjung untuk berenang atau mandi di danau, baik orangtua maupun anak-anak.
"Kita lebih baik menjaga daripada ada masalah nanti, kalau ombak sudah surut maka pengunjung diberi kebebasan," katanya.
Sementara menunggu ombak surut, sebagai kegiatan pengunjung tampak lebih banyak mengikuti balapan menggunakan kenderaan pantai 'ATV' juga menikmati lagu di tengah deraian ombak. (sumber)
"Hari ini ombak cukup besar. Demi keselamatan pengunjung lebih baik kami pilih tidak melayani permintaan untuk keliling danau menggunakan boat atau kapal," ujar seorang pengusaha, Samuel Situmorang di Pantai Bulbul.
Dia mengatakan, penghentian aktivitas menggunakan kapal untuk berwisata di saat ombak besar sering dilakukan. Hal ini untuk memberikan pelayanan bagi pengunjung, khususnya bagi yang belum memahami bagaimana Danau Toba.
"Memang pendapatan menurun, tetapi kalau dipaksakan kasihan penumpang pada jantungan melihat tekanan ombak danau," ujarnya.
Tidak hanya pemilik boat dan kapal, dikatakan Simon, untuk memberikan kenyamanan pada pengunjung para pemilik usaha juga melarang pengunjung untuk berenang atau mandi di danau, baik orangtua maupun anak-anak.
"Kita lebih baik menjaga daripada ada masalah nanti, kalau ombak sudah surut maka pengunjung diberi kebebasan," katanya.
Sementara menunggu ombak surut, sebagai kegiatan pengunjung tampak lebih banyak mengikuti balapan menggunakan kenderaan pantai 'ATV' juga menikmati lagu di tengah deraian ombak. (sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar